Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

PEMBERDAYAAN SISWA SEKOLAH LUAR BIASA TUNA GRAHITA DALAM PENGOLAHAN SALAK MENJADI WAJIK DAN DODOL Setiawan, Agus Nugroho; Rusimah, Siti Yusi; Sudarsi, Sri; Wijayanti, Septi Nur
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 6 (2021): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.814 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i6.5941

Abstract

Abstrak: Pendidikan merupakan hak setiap warga negara, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus tuna grahita. Pendidikan bagi anak-anak tuna grahita lebih ditekankan pada penguatan keterampilan agar dapat menjadi bekal dalam hidupnya. SLB Wiyata Dharma 2 yang mendidik anak-anak tuna grahita berada di Kabupaten Sleman yang merupakan daerah sentra salak pondoh. Ketika musim panen raya, harga salak pondoh sangat rendah. Alternatif solusi yang dapat dilakukan adalah pemberdayaan siswa dengan penguatan keterampilan melalui pengolahan salak pondoh menjadi berbagai macam produk olahan. Pengabdian pada masyarakat dilakukan dengan beberapa metode yaitu penyuluhan, demonstrasi dan pelatihan, praktik pengolahan salak pondoh, serta monitoring dan evaluasi. Hasil program pengabdian pada masyarakat menunjukkan bahwa siswa dan guru SLB Tuna Grahita Wiyata Dharma 2 Sleman mengikuti kegiatan dengan tekun dan serius. Guru dan siswa SLB Wiyata Dharma 2 Sleman mendapat wawasan, pengalaman dan keterampilan dalam mengolah salak pondoh menjadi wajik dan dodol, sehingga dapat menjadi bekal untuk berwirausaha agar lebih mandiri dan tidak tergantung pada orang lain. Abstract: Education is the right of every citizen, including children with special needs for mental retardation. Education for mentally disabled children is more emphasized on strengthening skills to become provisions in their lives. SLB Wiyata Dharma 2, which educates mentally disabled children, is located in Sleman Regency, the center of snake fruit. During the harvest season, the price of snake fruit is very low. An alternative solution that can be done is empowering students by strengthening skills through processing snake fruit into various kinds of processed products. Community service is carried out by several methods, namely counseling, demonstration, training, the practice of processing snake fruit, and evaluation. The results of the community service show that students and teachers of SLB Tuna Grahita Wiyata Dharma 2 Sleman participate in activities diligently and earnestly. Teachers and students of SLB Wiyata Dharma 2 Sleman gain insight, experience, and skills in processing snake fruit into “wajik” and “dodol” to become provisions for entrepreneurship to be more independent and not dependent on others.